Tuesday, February 28, 2012

Unsur Langka Milik Bumi Ada di Planet Lain

Diposkan oleh Admin di 6:00 PM


MASSACHUSETTS -Para peneliti telah mendeteksi unsur langka milik Bumi yang bernama telurium, dalam tiga bintang kuno. Penemuan itu dicapai menggunakan spektograf pada teleskop luar angkasa Hubble.


Spektograf adalah instrumen yang memilah cahaya bintang ke dalam spektrum panjang gelombang. Jika suatu unsur hadir dalam bintang, atom-atom unsur tersebut menyerap cahaya bintang pada panjang gelombang tertentu. Peneliti dapat mengamati penyerapan ini sebagai penurunan dalam data spektograf itu.
Para peneliti dari Institut Teknologi Massachusetts (MIT) dan Ohio State University, menerangkan bahwa jejak telurium (sangat jarang ditemukan di Bumi) berada di bintang yang berusia sekira 12 miliar tahun serta terletak beberapa ribu tahun cahaya dari Bumi.


Telurium terdeteksi setelah penurunan ditemukan di wilayah ultraviolet spektrum tersebut, dan berada pada panjang gelombang yang cocok dengan penyerapan cahaya alami telurium ini. Demikian dilansir InternationalBusinessTimes, Kamis (23/2/2012).
Kebetulan, para peneliti juga menemukan bahwa perbandingan unsur-unsur berat (seperti barium dan strontium) ketiga bintang tersebut berada serupa satu sama lain. Menurut mereka, telurium merupakan unsur yang sulit dideteksi karena menyerap cahaya dalam spektrum ultraviolet, sehingga tidak mungkin terlihat lewat teleskop di darat.


Bagaimanapun, penemuan ini mendukung teori bahwa unsur tersebut berasal dari jenis supernova yang sangat langka, selama proses cepat dari fusi nuklir.
"Anda dapat membuat besi dan nikel dalam supernova biasa, di mana saja di alam semesta. Tapi unsur-unsur berat tampaknya hanya dibuat dalam supernova khusus. Menambahkan lebih banyak unsur ke dalam pola unsur yang diamati akan membantu kita memahami kondisi astrofisika dan lingkungan yang dibutuhkan untuk berlangsungnya proses ini," kata Anna Frebel, Asisten Profesor dari astrofisika di MIT.
"Di Bumi, semuanya terbuat dari karbon serta berbagai elemen lainnya, dan kita ingin memahami bagaimana munculnya telurium di Bumi," pungkasnya.




Techno/OZ
 

Copyright © 2012 Techno News | Design by Spread Truth Media Inc.